Digitalisasi Pelayanan Kependudukan: Panduan Praktis di Desa Bandunggede

Temanggung, 1 Agustus 2024 - Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan kemudahan pelayanan dokumen kependudukan, mahasiswa KKN TIM II Undip 2024 melalui program monodisiplin yang dilakukan oleh Mala Amaylisa mahasiswa Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, telah meluncurkan X-Banner panduan digital di Balai Desa Bandunggede. Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Bandunggede pada hari Senin, 1 Agustus 2024.

 

Program ini melibatkan penyusunan alur pelayanan dan syarat pengurusan dokumen kependudukan berbasis digital yang dipublikasikan dalam bentuk X-Banner. Banner ini diserahkan secara resmi kepada Ibu Vivin Veni Rahma Wati, Kepala Seksi Pemerintahan Desa Bandunggede, sebagai simbol komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di desa tersebut.

 

Pelayanan dokumen kependudukan di Desa Bandunggede belum memiliki prosedur tertulis yang jelas, dan informasi mengenai layanan online atau digital belum sepenuhnya dikenal oleh masyarakat. Website layanan digital yang baru diluncurkan juga masih belum dioptimalkan sepenuhnya. Oleh karena itu, banner ini dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam memahami prosedur dan syarat pengurusan dokumen kependudukan dengan prinsip good governance, serta meningkatkan efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas layanan.

 

Dalam banner tersebut juga terdapat QR code yang dapat discan oleh masyarakat, yang akan langsung mengarahkan mereka ke website permohonan layanan Desa Bandunggede dengan 30 jenis permohonan layanan yang tersedia. Hal ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi dan layanan secara digital.

 

Pembuatan X-Banner ini, diharapkan masyarakat Desa Bandunggede dapat lebih mudah mengakses informasi terkait pengurusan dokumen kependudukan. Banner ini juga berkontribusi pada peningkatan efisiensi dalam layanan publik, transparansi prosedur, dan kemudahan akses informasi, sehingga mendukung prinsip good governance.

 

Harapannya, dengan adanya inisiatif ini, akan tercipta pelayanan yang lebih cepat, jelas, dan terintegrasi, serta meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan publik desa. Selain itu, transparansi dalam pelayanan juga dapat ditingkatkan, mengurangi potensi kesalahpahaman dan ketidakjelasan prosedur, serta mendorong masyarakat untuk lebih aktif memanfaatkan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari.

 

Penulis : Mala Amaylisa (Administrasi Publik)

Dosen Pembimbing : Hafidh Khoerul Fata S.Si., M.Si

#KKNUndipTim2 #P2KKNUndip #LPPMUndip #Undip


Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
chat
chat